Sedarkah kalian mengenai kekejaman yang sedang dilakukan keatas saudara-saudara kita diluar sana?
Tahukah kalian tatkala kita sedang enak berbuka puasa ada diantara saudara kita diluar sana sedang berjihad habis-habisan demi mempertahankan agama mereka... Sehingga setiap hari tatkala kita sedang seronok menonton televisyen.. mereka disana merana melihat insan yang tersayang dibunuh dengan begitu kejam.
Tak cukup dengan itu, mayat mereka ini telah dikencing dan dibaling botol arak tanpa setitik pun rasa kemanusiaan...
Wahai bakal-bakal imam pembentuk masyarakat harmoni,
Tahukah kalian tatkala kita sedang menghayati kesedapan ayam berserta ikan bakar ketika berbuka puasa... terdapat saudara kita diluar sana sedang meraung-raung merasa azab di bakar hidup-hidup tanpa secubis rasa kemanusiaan.
Wahai bakal-bakal imam kepada isteri dan anak-anakmu,
Tahukah kalian setiap hari pasti berlaku linangan air mata antara mereka.. Bukan air mata kegembiraan seperti ibubapa kita yang mengalirkan airmata tatkala melihat kejayaan anak-anak mereka.. Tapi, linangan airmata melihat anak-anak mereka dibunuh dengan begitu tragis tanpa ada rasa sekelumit pun erti kasih sayang.
Wahai bakal-bakal imam peneraju harapan negara,
Dimanakah kalian ketika mereka semua sangat memerlukan sokongan kita semua..? Sedarkah kalian mengenai penderitaan yang dialamai mereka? Sanggupkah kalian membutakan mata, memekakkan telinga, mengeraskan hati melihat kekejaman yang berlaku atas saudara kita sendiri?
“Di antara orang-orang Mukmin itu, ada orang-orang yang menepati apa yang telah mereka janjikan kepada Allah, maka di antara mereka ada yang gugur dan di antara mereka ada yang menunggu-nunggu (apa yang Allah janjikan ke atas mereka) dan mereka sedikitpun tidak merubah (janjinya)” [TMQ al-Ahzab (33):23].
Wahai bakal-bakal imam yang adil lagi bijaksana,
Ayuh.. bangkitlah! bangkitlah! bangkitlah! Hati ini memang sedih melihat anak-anak yang tidak berdosa dibunuh dengan begitu kejam dan kaum wanita dilayan seperti binatang.. tapi hati ini lagi sedih mengenangkan segelintir pemuda-pmudi diluar sana yang melepak, merempit, bersuka ria disaat imam mula mengangkat takbir menandakan terawih sudah bermula. Saban hari hati ini merintih berdoa pada Yang Esa 'Ya Allah, berikanlah cahaya petunjuk kepada mereka..'
Bagi orang islam DOA adalah senjata yang paling ampuh bagi orang yang tidak berdaya untuk melawan kejahatan tersebut. Allah berjanji kepada orang-orang yang soleh yang teraniaya dalam surah Alam Nasyrah." Selepas kepayahan, pasti datang kemudahan. ".
Dan jangan sekali-kali engkau menyangka orang-orang yang terbunuh (yang gugur Syahid) pada jalan Allah itu mati, (mereka tidak mati) bahkan mereka adalah hidup (secara istimewa) di sisi Tuhan mereka dengan mendapat rezeki; (A-li’Imraan 3:169)
p/s: Sedih mengenangkan remaja-remaja yang memekakkan telinga melepak bersuka ria tanpa menghiraukan azan yang berkumandang.. Tahukah kalian..? kalian berjaya membuat saya takut untuk ke surau.. kerana tempat melepak kalian merupakan laluan utama saya untuk ke surau. Sebagai wanita.. ia memang sesuatu yang amat tidak menyenangkan!
Sekian,
No comments:
Post a Comment